Friday 5 February 2016

Imunisasi Boleh..??? (Pendapat Imamul Muslimin)



Sesuatu yang bernyawa tidak akan mati melainkan dengan izin Allah, sebagai ketetapan yang telah ditentukan waktunya. Barang siapa menghendaki pahala dunia, niscaya Kami berikan kepadanya pahala dunia itu, dan barang siapa menghendaki pahala akhirat, Kami berikan (pula) kepadanya pahala akhirat itu. Dan kami akan memberi balasan kepada orang-orang yang bersyukur. (QS Ali Imran ayat 145)

Google doc.
Tidak ada seorangpun yang tau selain Allah swt tentang ajal dan takdir, karena semua menjadi rahasia Illahi. Bahkan Rosululloh saw pun tidak mengetahui apa yang menjadi rahasia Allah swt tersebut.

Terlepas dari hal itu semua, pastinya ada sebab musabab kenapa seseorang bisa meninggal dunia. seperti yang tejadi kemarin hari jum'at (05/02/2016) di Shuffah Al-Fatah cileungsi, Bogor telah meninggal dunia seorang anak kecil akibat penyempitan pada lubang pernafasannya, bahkan anak tersebut sempat dibawa ke Rumah Sakit dan mendapat perawatan setelah dilakukan tindakan pembuatan lubang pernafasan baru untuk membantu anak tersebut bernafas. namun takdir berkata lain, akhirnya kondisi yang semakin tidak membaik membuat orang tua anak ini harus rela kehilangan anaknya.Sehingga bermunculan pula komentar dari beberapa tetangga dan masyarakat sekitar bahwa ini akibat tidak Imunisasi, kena virus, dan lain sebagainya.

Kejadian ini membuat Imamul Muslimin KH. Yakhsyalloh Mansyur, MA. angkat bicara pada acara Kuliah Subuh di masjid At-Taqwa Shuffah Al-fatah Cileungsi, Bogor tadi pagi hari sabtu (6/02/2016). Beliau menyampaikan bahwa semua kejadian ini adalah Takdir dari Allah swt, dan tidak ada satu makhluk pun yang dapat merubahnya. Namun, beliau menambahkan ada hal penting yang harus diperhatikan dan mengambil ibrah dari hal ini semua. sebuah Ayat dalam Al-quran sudah menjelaskan kepada kita bagaimana agar kita bisa hidup sehat.



Artinya " Hai anak Adam, pakailah pakaianmu yang indah di setiap (memasuki) mesjid, makan dan minumlah, dan janganlah berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan."

dari ayat di atas beliau menjelaskan bahwa Hidup sehat adalah dengan makan secukupnya, minum secukupnya dan tidak boleh berlebihan.

Beliau juga meminta kepada seluruh kepala sekolah di shuffah Al-Fatah untuk sidak ke warung-warung atau tempat penjual makanan anak-anak untuk mengetahui jangan sampai ada oknum yang menjual makanan yang tidak sehat. karena kemungkinan penyebab meninggalnya anak ini salahsatunya berasal dari virus yang berada pada jajanan anak-anak.

selain tindakan quick response atau aksi cepat di lapangan, hari ini juga akan diadakan penyuluhan kesehatan kepada seluruh warga Shuffah oleh dinas kesehatan daerah Bogor.
TIDAK ADA FATWA IMUNISASI HARAM 

 Imamul muslimin tidak pernah memberi fatwa bahwa muslimin dilarang memberi vaksin/imunisasi kepada anaknya.Semenjak beliau menjadi dewan istimbat belum pernah memutuskan perkara tersebut, karena belum diketahui pasti yang sebenarkan bahan vaksinasi tersebut. Bahkan semua anak beliau 4 orang dan semuanya imunisasi. KH. Yakhsyallah Mansyur, MA. juga menerangkan bagaimana Rosulullah menjawab hal-hal yang berkaitan dengan urusan dunia, maka jawab beliau "Antum A'lamu Bi Umuurikum", Kamu lebih Tau tentang urusanmu. jadi kesimpulannya Imam mempersilahkan kepada masing-masing individu yang memutuskan dan menilai.

Wallohua'lam


Penulis






Thursday 4 February 2016

Galery Niyabah Bekasi ( Rapat Penyusunan Program Tahun 2016 )

Pembawa Acara Rapat Penyusunan Program Biyabah Bekasi Tahun 2016
Majelis Ukhuwah
Majelis Dakwah
Majelis Taklim

Majelis Ukhuwah

Majelis Ukhuwah

Naibul Imam (peci hitam) & Para Rois

Majelis Maliyah (Keuangan)

Majelis Syuban
Majelis Tarbiyah

Perwakilan Niyabah Bekasi Ta'ziyah Bapak Sony Sugema (alm)

Komandan Ukhuwah  Ta'ziyah Bapak Sony Sugema (alm)

Naibul imam, Amir Dakwah, Ibu Naib, Amir Maliyah (dibelakang) Ta'ziyah Bapak Sony Sugema (alm)

Wednesday 3 February 2016

Rokok, Pembunuh yang Nikmat

Bagi Anda yang gemar dengan Rokok pasti tidak akan perduli dengan tulisan ini, karena bagi anda Rokok punya kenikmatan tersendiri. Tapi cobalah perduli terhadap anak,istri,keluarga,teman dan orang lain ketika anda merokok, bisa menyebabkan kematian pada mereka.

 

Lebih dari 4000 bahan kimia terdapat di dalamnya. Ratusan di antaranya zat beracun dan sekitar 70 bahan di dalamnya bersifat kanker.
Bahan-bahan berbahaya pada sebatang rokok, antara lain:
    Karbon monoksida. Zat yang kerap ditemukan pada asap knalpot mobil ini bisa mengikat diri pada hemoglobin dalam darah secara permanen sehingga menghalang penyediaan oksigen ke tubuh. Hal tersebut membuat Anda cepat lelah.
    Tar. Ketika merokok, kandungan tar di dalam rokok akan ikut terisap. Zat ini akan mengendap di paru-paru Anda dan berdampak negatif pada kinerja rambut kecil yang melapisi paru-paru. Padahal rambut tersebut bertugas untuk membersihkan kuman dan hal lainnya keluar dari paru-paru Anda.
    Gas oksidan. Gas ini bisa bereaksi dengan oksigen. Keberadaannya pada tubuh lebih meningkatkan risiko stroke dan serangan jantung akibat penggumpalan darah.
    Benzene. Zat yang ditambahkan ke dalam bahan bakar minyak ini bisa merusak sel pada tingkat genetik. Zat ini juga dikaitkan dengan berbagai jenis kanker seperti kanker ginjal dan leukimia.

Selain bahan-bahan di atas, masih banyak kandungan beracun pada sebatang rokok seperti arsenic (digunakan dalam pestisida), toluene (ditemukan pada pengencer cat), formaldehyde (digunakan untuk mengawetkan mayat), hydrogen cyanide (digunakan untuk membuat senjata kimia), dan cadmium (digunakan untuk membuat baterai).

Ketika Anda merokok, Anda akan lebih mungkin terkena serangan jantung. Perokok berisiko dua hingga empat kali lebih tinggi menderita penyakit jantung. Risiko lebih tinggi lagi jika Anda perokok wanita yang sedang mengonsumsi pil KB.

Saat merokok, Anda akan turut memasukkan zat-zat berbahaya yang bisa berdampak buruk tubuh, khususnya jantung. Contohnya zat nikotin. Ketika nikotin masuk ke tubuh, zat itu bisa mengurangi kadar oksigen yang akan masuk ke darah. Zat yang bersifat candu ini juga bisa mempercepat detak jantung, menaikkan tekanan darah, merusak pembuluh darah dalam jantung, dan mempercepat pembekuan darah yang bisa memicu serangan jantung. Begitu juga dengan akibat-akibat buruk terhadap organ tubuh yang lainnya.
Otak

Merokok bisa meningkatkan risiko terkena stroke sebesar 50 persen. Hal tersebut bisa menyebabkan kerusakan otak dan kematian. Merokok juga dapat meningkatkan risiko mengalami aneurisma otak. Aneurisma otak adalah pembengkakan pembuluh darah yang terjadi akibat melemahnya dinding pembuluh darah. Sewaktu-waktu bisa pecah dan mengakibatkan pendarahan di otak.
Mulut dan Tenggorokan

Bau mulut dan gigi bernoda merupakan efek yang akan timbul akibat merokok. Penyakit gusi dan kerusakan indera perasa pun dapat timbul. Masalah serius yang akan hinggap pada mulut dan tenggorokan adalah meningkatnya risiko kanker pada lidah, tenggorokan, bibir, dan pita suara.
Paru-paru

Salah satu efek paling berbahaya akibat merokok adalah kanker paru-paru. Bahan-bahan kimia pada rokok berpotensi merusak sel-sel pada paru-paru yang bisa membentuk sel kanker. Penyakit serius lainnya yang bisa Anda alami adalah bronkitis, pneumonia, dan emfisema.
Lambung

Merokok bisa melemahkan otot yang mengontrol bagian bawah kerongkongan Anda. Hal tersebut memungkinkan asam dari lambung bergerak ke arah yang salah, yaitu ke kerongkongan. Kondisi tersebut dinamakan penyakit asam lambung. Beberapa risiko penyakit yang akan dihadapi oleh seorang perokok adalah ulkus atau tukak dan kanker lambung.
Tulang

Racun pada rokok bisa merusak tulang dengan cara menghentikan kerja sel-sel konstruksi. Oleh sebab itu, perokok lebih berisiko mengalami tulang rapuh atau osteoporosis. Racun rokok juga bisa mengganggu keseimbangan hormon-hormon yang bertugas menjaga tulang tetap kuat, seperti hormon estrogen.
Kulit

Perokok akan terlihat lebih tua ketimbang yang bukan perokok karena kurangnya asupan oksigen ke kulit. Penuaan dini akan dirasakan, seperti kemunculan kerutan di sekitar mata dan mulut. Racun rokok juga bisa menyebabkan selulit pada kulit.
Organ Reproduksi

Merokok bisa mengganggu sistem reproduksi dan kesuburan Anda. Pada pria, merokok bisa menyebabkan impotensi, mengurangi produksi sperma, dan kanker testis. Sementara pada wanita, merokok dapat mengurangi kesuburan. Selain itu, risiko terkena kanker serviks pun lebih tinggi karena rokok mengurangi kemampuan alami tubuh dalam melawan infeksi human papillomavirus atau HPV.

Selain penyakit pada fisik, perokok juga mengalami tingkat stres yang lebih tinggi dibandingkan mereka yang tidak merokok. Selama ini mungkin Anda mengira merokok bisa membuat lebih rileks. Anda menganggap kandungan nikotin bisa menenangkan pikiran Anda, tapi ternyata itu salah. Yang membuat perokok gelisah dan cemas adalah gejala putus obat terhadap nikotin. Dengan merokok, kecanduan terhadap nikotin akan terpenuhi dan perokok merasa seperti rokok tersebut menurunkan stres.

Memang tidak semua perokok akan meninggal karena penyakit jantung, kanker paru-paru, atau stroke, namun kebiasaan merokok bisa sangat mengganggu dan mengurangi kualitas hidup Anda sehari-hari. Efek rokok yang bisa Anda rasakan sehari-hari adalah batuk-batuk, sesak napas, lebih mudah lelah, lebih rentan terhadap infeksi, atau mengalami gangguan tidur yang ditandai dengan sulit bernapas pada malam hari kemudian merasa kelelahan di pagi hari.

Mungkin Anda sudah terbiasa mendengar bahaya merokok terhadap tubuh, namun Anda tetap tidak menghentikan kebiasaan mengisap rokok karena merasa saat ini kesehatan Anda masih baik-baik saja.

Perlu diingat, merokok sama saja seperti menabung racun pada tubuh yang sedikit demi sedikit bisa menumpuk jika dilakukan terus-menerus. Dengan begitu, risiko menderita penyakit pun akan lebih tinggi pada masa tua. Tidak hanya Anda, orang-orang terdekat pun akan merasakan efeknya karena menghirup asap rokok yang beracun.